Lompat ke konten Lompat ke sidebar Lompat ke footer

Suasana Haru Tahfidzul Qur'an di Pondok Pesantren Karangasem Muhammadiyah Paciran

Generasi Tahfidzul qur'an, Pondok pesantren karangasem muhammadiyah paciran

Generasi sholeh dan sholiha saat ini sudah pasti berasal dari gemblengan dan didikan yang luar biasa dari ayah, ibu, ustad, dan ustadzah serta orang di sekeliling yang juga mendukung karakter mulia sang anak. 

Karakter mulia anak dapat diperoleh dari kitab suci ummat islam yaitu Al-qur'an. Mendidik anak menjadi generasi pecinta qur'an memang bukan perkara yang mudah, namun tidakjuga terlalu sulit. 

Mengikutkan anak dalam dauroh tahfidzul qur'an merupakan salah satu langkah yang dapat dilakukan sebagai aset bapak dan ibu di masa tua. Doa orang tua juga berpengaruh demi kelancaran anak ketika mengikuti dauroh tahfidzul qur'an.

Pada hari Ahad, 22 November 2020 telah dilaksanakan wisuda dauroh tahfidzul qur'an yang bertempat di Pondok Pesantren Karangasem Muhammadiyah Paciran. Acara ini diselenggarakan oleh pihak pondok guna meningkatkan kemampuan hafalan qur'an yang sedang dilaksanakan oleh para santri. 

Acara ini dihadiri oleh santri, ustadz dan ustadzah pembimbing, para pemangku pondok, dan yang paling spesial adalah orang tua dari santri. Suasana haru semakin terasa tatkala prosesi pemberian selamat dari wali santri kepada putra putrinya. Air mata tak bisa lagi dibendung ketika merangkul putra/putri generasi pecinta qur'an. Bagaimana tidak, dalam waktu yang singkat, yaitu selama satu bulan para santri mampu menghafal minimal 4 juz. Banyak santri yang diwisuda pada hafalan juz ke 9, 10, 15, 20, hingga 30 juz. 

Sebagaimana salah satu hadits nabi, bahwa Allah akan memudahkan urusan hambaNya pada saat berjalan di sebuah kebaikan. Jalan kebaikan saja sudah dimudahkan, apalagi jalan mulia yaitu menghafal qur'an. Sudah pasti niat ikhlas untuk menghafal akan disambut ridho dari Allah. 

Kegiatan tahfidzul qur'an ini diharapkan mampu meningkatkan generasi muda yang bertaqwa dan berakhlaqul karimah. Dimana menjadi generasi yang dapat mengangkat harkat dan martabat orang tua, baik di dunia hingga di akhirat. 

Tak terbayang betapa bangganya orang tua yang memiliki putra dan putri pejuang penghafal qur'an ini. Dimana ketika di akhirat nanti dapat menjadi jalan bagi orang tua menuju surga. 

"Ayah, ibu. Perjuangan kami memang belum berakhir. Namun perlu ayah dan ibu ketahui, bahwa hafalan yang kini ananda miliki, ananda persembahkan untuk kalian berdua. Terima kasih atas semua doa, dukungan, dan juga motivasi ini. Dimana ananda dapat berbaris diantara teman-teman yang berjuang menghafal kalamullah. Doakan kami agar selalu menjadi pejuang kebaikan, menebar manfaat, dan juga mengamalkan ilmu yang kami dapat disini". Suatu kalimat yang membuat dada sesak, dan air mata keluar dengan sendirinya. Kalimat tersebut sudah pasti mewakili ucapan dari dalam hati para santri dalam momen tersebut. Ya Allah, jadikanlah generasi kami menjadi generasi pecinta qur'an, Aamiin. 

Azza Blog Pengajar di MI Muhammadiyah 1 Plabuhanrejo

2 komentar untuk "Suasana Haru Tahfidzul Qur'an di Pondok Pesantren Karangasem Muhammadiyah Paciran"

  1. luar biasa, selamat dan sukses dan semoga membawa manfaat di dunia dan akhirat.

    BalasHapus