Semarak Milad Ponpes Karangasem yang Ke-72

Cara mengembangkan bakat dan minat santri salah satunya dengan cara mengikuti kegiatan ekstra yang ada di pondok. Kegiatan ekstrakurikuler diharapkan mampu mengembangkan potensi serta rasa tanggung jawab, serta memperluas pengalaman para santri di sebuah pondok pesantren.

Salah satu pesantren yang terkenal dengan kegiatan ekstra yang luar biasa yaitu Pondok Pesantren Karangasem - Paciran - Lamongan. Dalam rangka menyemarakkan milad yang ke-72, Pondok pesantren Karangasem mengadakan beberapa macam lomba yang dengan antusias diikuti oleh siswa SMA Muhammadiyah.

Lomba tersebut telah sukses terlaksana sesuai dengan tanggal didirikannya pondok pesantren ini, yakni 18 Oktober. Dengan adanya lomba ini pastinya telah menampakkan para juara yang tentunya memiliki bakat yang luar biasa. Diantara lomba tersebut yaitu:

1. Musabaqah Hifdzil Qur'an (MHQ)

Kegiatan Musabaqah Hifdzil Qur'an atau biasa dikenal dengan MHQ merupakan salah satu lomba yang ditekankan khusus pada hafalan ayat-ayat al-qur'an. Lomba ini dengan antusias diikuti oleh banyak santriwan dan santriwati.

Lomba MHQ dapat dijadikan sebagai lomba yang sekaligus mengasah kemampuan anak-anak dalam menghafal. Lomba MHQ dapat dilakukan dengan beberapa babak, mulai dari seleksi, babak pertama, babak kedua, hingga babak yang telah dirasa cukup. Lomba ini dinilai dari ketepatan membacanya, benarnya pertanyaan, serta beberapa point lainnya yang berhubungan dengan ilmu tajwid.

2. Kewirausahaan

Lomba selanjutnya yang tidak kalah ramai diminati yaitu kewirausahaan. Lomba ini diadakan untuk mengasah bakat dan minat santriwan santriwati dalam berwirausaha. Para santri diharapkan memiliki daya pikir yang kreatif dan inovatif, bermutu, berkualitas, dan semangat juang yang tinggi.

Lomba kewirausahaan mengutamakan kecakapan dalam berpikir serta berbicara. Argumen yang kuat yang dilandasi dengan ilmu merupakan modal utama yang dapat mengantarkan pada kemenangan. Meski dalam lomba sudah pasti ada yang kalah, namun bukan berarti yang kalah itu tidak baik hanya saja belum menjadi yang terbaik. Karena bagaimanapun juga, sebuah karya yang telah tersusun rapi dan dipresentasikan kelak dapat menjadi modal hingga menuju kehidupan yang nyata yakni saat terjun ke masyarakat.

Mengikuti beberapa kegiatan di sebuah pondok pesantren tentunya membuat diri lebih cakap dalam menjalani hidup, terutama dalam bersosialisasi. Beberapa lomba yang diadakan dalam rangka memperingati Milad tersebut menjadi sebuah kebanggan tersendiri bagi santri, ustadzah, sekolah, dan tidak lupa orang tua.

Salah satu keinginan dan cita-cita orang tua adalah melihat anaknya sukses di masa depan. Dengan melihat putra-putrinya menjadi juara, tentunya orang tua pasti meneteskan air mata haru ketika mendengarnya.

Sebuah kesempatan untuk berprestasi masih terbuka sangat lebar, seiring dengan berjalannya usia. Bagaikan menuntut ilmu, tidak ada batasan usia untuk berhenti. Pondok Pesantren Muhammadiyah Paciran selalu mengedepankan hal-hal yang berhubungan dengan Allah dan juga berhubungan dengan manusia. Keduanya selalu diajarkan dengan seimbang di sini. Jayalah Selalu Pondok Pesantren Muhammadiyah Karangasem, Paciran-Lamongan.

Azza Blog Pengajar di MI Muhammadiyah 1 Plabuhanrejo